PORTALKALTIM.ID, Balikpapan – Maskapai penerbangan nasional Brunei Darussalam, Royal Brunei Airlines, resmi membuka rute penerbangan langsung yang menghubungkan Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam dengan Balikpapan, Indonesia.
Rute baru ini dioperasikan menggunakan pesawat Airbus A320neo, dengan jadwal keberangkatan dari Bandar Udara Internasional Brunei (BWN) pada pukul 19.00 waktu setempat dan tiba di Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan (BPN) pada pukul 20.30 waktu setempat.
Penerbangan kembali dari Balikpapan menuju Brunei dijadwalkan pada pukul 21.20 waktu setempat.
Rute ini tersedia dua kali dalam seminggu, dengan opsi jadwal tambahan dari Brunei pada pukul 04.50 waktu setempat dan tiba di Balikpapan pada pukul 06.20 waktu setempat.
Penerbangan kembali dari Balikpapan ke Brunei dijadwalkan pada pukul 07.10 waktu setempat, memberikan fleksibilitas lebih bagi penumpang.
Sebagai maskapai yang telah beroperasi sejak 1974, Royal Brunei Airlines terus mengembangkan jaringan penerbangannya. Pada November 2024, maskapai ini merayakan 50 tahun perjalanan menghubungkan Brunei Darussalam dengan dunia.
Pembukaan rute Balikpapan ini diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan sektor pariwisata di Kalimantan Timur, yang dikenal sebagai salah satu pusat bisnis dan perdagangan utama di wilayah tersebut.
Untuk memastikan kelancaran operasional, PT JAS Aero Engineering Services (JAE) memberikan layanan sertifikasi kelayakan pesawat bagi penerbangan Royal Brunei Airlines di Balikpapan.
JAE, sebagai penyedia layanan Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) di Indonesia, juga berkomitmen untuk menjalin kerja sama yang kuat dengan berbagai pihak terkait, termasuk operator bandara dan pemangku kepentingan lainnya.
Presiden Direktur PT JAS Aero Engineering Services, Iman Sinambela, menyambut baik kehadiran Royal Brunei Airlines di Balikpapan.
“Momentum ini sangat penting dalam memperkuat konektivitas udara di Kalimantan Timur, yang memiliki potensi besar dalam sektor bisnis dan pariwisata. Kami akan terus mendukung kelancaran operasional penerbangan ini dengan mengutamakan keamanan, keselamatan, dan kualitas layanan,” ujarnya.
Selain di Balikpapan, PT JAE telah menangani operasional Royal Brunei Airlines di Jakarta dan Surabaya sejak 2004.
Dengan pengalaman lebih dari dua dekade dalam industri penerbangan, JAE berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik guna mendukung keselamatan penerbangan internasional serta memperkuat posisi Indonesia sebagai hub penting dalam jaringan penerbangan global. (*/pr)